A. Sumber Belajar Digital
Association for Educational Communication and Technology (AECT, 1977) mengatakan bahwa sumber belajar meliputi semua unsur baik data, orang, maupun barang, yang dapat digunakan oleh peserta didik baik secara terpisah maupun dalam bentuk gabungan, biasanya dalam situasi informal, untuk memberikan fasilitas belajar. Dalam definisi Educational Technology (Januszewski & Molenda, 2008) mengatakan bahwa sumber-sumber yang digunakan dan diciptakan dalam teknologi pendidikan sering disebut alat, bahan, perlengkapan, latar, dan orang.
Sumber belajar digital menurut Sanjaya (dikutip dari Purmadi) adalah segala sesuatu yang ada di sekitar lingkungan kegiatan belajar yang secara fungsional dapat digunakan untuk membantu optimalisasi belajar. Sumber belajar digital menurut Purmadi adalah sumber belajar yang dikelola melalui bantuan teknologi digital yang dapat diakses untuk pembelajaran. Misalnya seperti teknologi web dengan Learning Management System (LMS). Sumber belajar bersifat interaktif yang dapat menerima dan menaggapi masukan dari pengguna (user).

Banyak manfaat dari sumber belajar digital yang disebutkan oleh education and early childhood development (2008: 16) yaitu :
- Kemampuan mereka untuk menyesuaikan pengalaman bagi peserta didik melalui interaktivitas, umpan balik, dan keterlibatan konstruktif.
- Presentasi dapat bervariasi untuk memenuhi kebutuhan peserta didik melalui urutan yang berbeda, pilihan bahan alternatif, dan dorongan yang bervariasi.
- Sumber daya digital juga dapat menggabungkan berbagai media menjadi satu cakupan melalui kombinasi teks, video, suara, dan grafis, di mana sumber daya digital menyediakan campuran media, kriteria evaluasi untuk media tertentu harus dipertimbangkan.
- Sumber daya digital harus memenuhi pengujian kegunaan dan fungsionalitas.
- Kepraktisan sumber daya (misalnya, konten, konteks, dan lingkungan belajar yang lebih besar).
Salah satu sumber belajar digital yang saat ini diminati oleh banyak masyarakatn yaitu aplikasi Duolingo.
B. Aplikasi Duolingo

Duolingo termasuk kepada aplikasi berbasis Gamifikasi. Gamifikasi adalah suatu pendekatan dalam pembelajaran yang didalamnya menggunakan elemen berupa game game atau video game, yang memiliki tujuan agar dapat memotivasi para peserta didik dalam melaksanakan proses pembelajaran serta lebih memaksimalkan perasaan bahagia dalam menikmati proses kegiatan pembelajaran yang dilaksanakan tersebut.
Duolingo adalah sebuah aplikasi pintar yang di desain untuk membantu seseorang dalam proses pembelajaran Bahasa asing yang dikemas secara modern dan mengutamakan kenyamanan pembaca.

Pada aplikasi duolingo terdapat kurang lebih 19 kursus Bahasa yang diantaranya adalah Bahasa Inggris, Spanyol, Prancis, German, Italia, Portugis, Belanda, Irlandia, Swedia, Turki, Norwegia, Ukraina, Rusia, Polandia, Vietnam, Hungaria dan sebagainya.
C. Fitur-Fitur pada Aplikasi Duolingo
1. Level dan Reward

Terdapat fitur level dan reward pada aplikasi ini yang digunakan untuk menciptakan motivasi belajar pada peserta didik dalam mempelajari sebuah Bahasa.
2. Fitur berkompetisi dengan orang lain

Terdapat fitur untuk berkompetisi dengan orang lain yang dapat menumbuhkan motivasi belajar pembelajar untuk berlomba dengan yang lain untuk belajar Bahasa. Selain itu, terdapat tantangan-tantangan atau misi yang harus dikerjakan oleh kita sebagai pengguna agar semangat dalam mempelajari bahasa.
3. Fitur Recall (Mengulang kembali)

Terdapat algoritma pada aplikasi Duolingo yang ketika kita sudah selesai mempelajari 1 level pada beberapa minggu yang lalu maka pembelajaran tersebut akan diulang kembali untuk mengingat pembelajaran pada level tersebut sehingga peserta didik dapat selalu mengingat dan semakin paham mengenai pembelajaran sebelumnya.
4. Fitur Kuis

Pada aplikasi Duolingo dalam proses pembelajarannya terdapat evaluasi yang berbentuk kuis yang mana didalamnya terdapat fitur listening (mendengarkan), reading (membaca), dan speaking (berbicara) sehingga dalam proses pembelajaran dapat bervariasi dan dapat lebih mudah memahami. Dalam fitur test juga terdapat tantangan dimana hanya diberi kesempatan 3x untuk menjawab jawaban benar, dan jika gagal pertanyaan akan terhenti dan harus mengulang sesi tersebut dari awal.
5. Fitur Store

Terdapat fitur store atau toko yang menyediakan berbagai item yang bisa dibeli menggunakan Lingot (mata uang Duolingo).
D. Cara Penggunaan Aplikasi Duolingo
Dalam penggunaan aplikasi Duolingo sangat mudah dan dapat digunakan oleh semua umur dari berbagai kalangan. Untuk mendapatkan aplikasinya juga sangat mudah karena tersedia pada Google Play Store/App Store. Pertama, Unduh aplikasi Duolingo dan mendaftar akun dengan mengisi biodata yang diminta oleh aplikasi. Setelah itu, dipersilahkan untuk memilih bahasa yang akan dipelajari. Setiap harinya, akan ada notifikasi pengingat untuk menyempatkan diri belajar bahasa tersebut selama minimal lima menit. Pembelajaran dimulai dari materi paling dasar, yaitu pengenalan benda benda dan sapaan untuk orang-orang di sekitar. Selain pengenalan bahasa dengan melalui gambar, fitur suara pun ada pada aplikasi Duolingo.
Terdapat tutorial cara penggunaan dari aplikasi duolingo pada video berikut.
E. Kelebihan dan Kekurangan Aplikasi Duolingo
Kelebihan
- Memiliki pilihan kursus bahasa yang cukup banyak
- Proses penggunaan aplikasi yang menyesuaikan dengan kemampuan penggunanya
- Terdapat target mingguan
- Tampilan yang menarik dan mudah didapatkan (gratis)
- Konten belajar yang disajikan cukup beragam
- Terdapat penjelasan diakhir pembelajaran
- Ukuran aplikasi yang kecil sehingga tidak memenuhi ruang penyimpanan pada ponsel
Kekurangan
- Terkadang kalimat yang digunakan di aplikasi masih jarang dipakai dalam kehidupan sehari-hari
- Belum adanya fitur untuk berkomunikasi antar pengguna
- Terdapat banyak iklan.